Tips Lengkap Mendaki Gunung Agung Bali
Diperbarui jam: 09:01
Tidak hanya pantai kuta ataupun air terjun sekumpul yang
menjadi daya tarik wisata di pulau dewata, melainkan masih banyak jenis objek
wisata lainnya yang bisa kita kunjungi, salah satunya gunung, sangat cocok bagi
kamu yang menyukai aktivitas mendaki gunung.
kibarkan merah putih di puncak tertinggi gunung agung. foto : @dode_moneko
Di pulau Bali sendiri terdapat dua gunung yang terkenal, diantaranya gunung batur dan gunung agung, nah, kali ini kita akan membahas tentang gunung agung yang merupakan gunung
tertinggi di pulau Bali.
Gunung Agung memiliki ketinggian 3.142 mdpl (meter diatas permukaan laut)
hampir sama tingginya dengan gunung merbabu di Jawa Tengah, Gunung Agung sendiri menjadi salah satu
pilihan favorit bagi pendaki yang sedang berlibur di Bali.
Selain keindahannya, masyarakat hindu bali percaya bahwa gunung agung merupakan tempat para dewa selain di rinjani dan semeru.
Selain keindahannya, masyarakat hindu bali percaya bahwa gunung agung merupakan tempat para dewa selain di rinjani dan semeru.
Jika kamu ingin mendaki di Gunung Agung, ada beberapa pilihan starting point
yang bisa kamu pilih, yaitu :
- Pura pasar agung
- budakeling
- pura besakih
Biasanya para pendaki memilih untuk melalui jalur pura
besakih, karena bisa mengantarkan kita hingga puncak tertinggi, sedangkan jika
kita melalui jalur pura pasar agung maka kita tidak akan bisa sampai ke puncak
tertinggi.
Untuk mendaki di Gunung Agung kita diharuskan menggunakan guide, karena dulu
banyak terjadi kasus pendaki hilang jadi sangat disarankan untuk menggunakan
jasa pemandu demi keselamatan kita.
Gunung Agung sendiri merupakan gunung yang sangat disucikan masyarakat Hindu Bali. Mereka percaya disinilah tempat bersemayamnya dewa-dewa. Masyrakat juga percaya jika di Gunung Agung juga terdapat istana Dewata.
Gunung Agung sendiri merupakan gunung yang sangat disucikan masyarakat Hindu Bali. Mereka percaya disinilah tempat bersemayamnya dewa-dewa. Masyrakat juga percaya jika di Gunung Agung juga terdapat istana Dewata.
lautan awan di gunung agung. foto : @the_wadika
Kenapa mendaki di gunung agung harus menggunakan guide ?
Karena jika terjadi sesuatu pada pendaki (meninggal) maka
harus diadakan upacara pensucian gunung dimana upacara tersebut memakan banyak
biaya hingga ratusan juta, maka dari itu warga setempat akan selalu menemani
pendaki hingga puncak agar tidak terjadi sesuatu.
Apakah sepanjang tahun bisa mendaki di Gunung Agung ?
Tidak sepanjang tahun kita bisa mendaki di Gunung Agung, saat ada
upacara di Pura Besakih dan Pura Agung maka jalur pendakian gunung agung akan
ditutup, karena Pura Besakih merupakan pura tertinggi di Bali dan masyarakat
bali percaya jika tidak ada yang boleh lebih tinggi dari pura besakih.
Apakah terdapat mata air di Gunung Agung ?
Di pertengahan jalan kita akan menemukan sumber mata air,
namun mata air tersebut disucikan di Bali, menurut info jika kita ingin mengambilnya maka
kita harus terlebih dahulu sembayang di mata air tersebut.
Jika kamu tidak bisa sembanyang, tenang saja, inilah keuntungan menggunakan jasa guide, jadi bukan kita yang sembayang tapi guide tersebut yang akan sembayang untuk mengambilkan air.
Jika kamu tidak bisa sembanyang, tenang saja, inilah keuntungan menggunakan jasa guide, jadi bukan kita yang sembayang tapi guide tersebut yang akan sembayang untuk mengambilkan air.
namun disarankan untuk membawa masing-masing 1,5 liter
per-orang karena sumber mata air sangat minim.
Apa yang harus dibawa ?
Yang harus dibawa tentunya perlaatan mendaki seperti tenda,
sepatu/sendal gunung, jaket windproof dan waterproof dan peralatan lainnya.
Yang harus diingat, kita tidak diperbolehkan untuk membawa
logistik makanan/minuman yang terbuat dari daging sapi, karen asapi sangat
disucikan di Bali.
Kapan waktu yang tepat untuk mendaki di Gunung Agung?
Waktu yang paling tepat adalah saat musim kemarau, karena
jika kamu mendaki saat musim hujan maka jalur bebatuan akan licin dan tentunya
kita berharap melihat sunrise bukan ?
Jadi disarankan untuk mendaki di musim kemarau, dan jangan pada saat diadakan upacara di pura besakih, bisa melihat lihat jadwal terlebih dahulu beberapa hari sebelum mendaki.
Jadi disarankan untuk mendaki di musim kemarau, dan jangan pada saat diadakan upacara di pura besakih, bisa melihat lihat jadwal terlebih dahulu beberapa hari sebelum mendaki.
Berapa waktu yang dibutuhkan untuk sampai puncak ?
Pendakian di gunung agung membutuhkan waktu sekitar 7-10 jam
jadi persiapkan stamina kamu terlebih dahulu.
Lewat jalur Pura Besakih atau Pura Pasar Agung ?
Jika kamu ingin sampai di puncak tertinggi, yaitu 3.142
mdpl, maka kamu harus melalui jalur Pura Besakih, namun jika kamu hanya ingin
sampai di puncak 1 (3.030mdpl) dan puncak 2 (2000mdpl) maka kamu bisa memilih
melalui jalur Pura Pasar Agung.
puncaknya nih. foto : @yunkiyunk
Peraturan saat mendaki :
- dilarang membuang sampah sembarangan
- dilarang membawa makanan berbahan daging sapi
- dilarang mengambil air di mata air suci tanpa sepengetahuan pihak berwenang
- dilarang merusak/mengambil flora dan fauna di gunung agung
- jangan berkata kasar/kotor
- wanita yang sedang datang bulan dilarang mendaki
Lokasi :
- Alamat ; kecamatan rendang, kabupaten karangasem
- 74 Km dari bandara Ngurah Rai melalui Jl. Prof. Dr. Ida Bagus Mantra (1 jam 57 menit)
- 71 Km dari Kuta melalui Jl. Prof. Dr. Ida Bagus Mantra (1 jam 57 menit)
- 61 Km dari Denpasar melalui Jl. Prof. Dr. Ida Bagus Mantra (1 jam 43 menit)
- 33 Km dari Kota Karangasem melalui Jl. Raya Duta Tim (1 jam 7 menit)
Wisata Lainnya di Kawasan Karangasem :
Jangan lupa selalu kunjungi Brobali.com untuk mendapatkan informasi menarik lainnya