Pantai Plengkung (G-Land) Banyuwangi | HTM, Lokasi, Rute, Fasilitas Terbaru
Diperbarui jam: 10:23
Selain Malang, salah satu kota yang menjadi tujuan favorit wisatawan di Jawa Timur adalah Banyuwangi, di Kabupaten yang terletak diujung pulau jawa ini menyimpan banyak sekali tempat wisata keren, salah satu tempat wisata tersebut adalah Pantai G-Land atau biasa disebut juga dengan nama Pantai Plengkung.
Pantai Plengkung masih termasuk dalam kawasan Taman Nasional Alas Purwo, pantai ini sudah sangat populer dikalangan wisatawan terutama wisatawan mancanegara yang menyukai olahraga surfing, bahkan Pantai Plengkung termasuk dalam daftar spot sufing terbaik di Asia Tenggara lho.
Lokasinya yang strategis karena langsung berhadapan dengan Samudera Hindia menjadikan ombak di Pantai Plengkung atau G-Land sangat menggoda para peselancar.
Pantai ini memang lebih populer dikalangan wisatawan asing daripada wisatawan lokal, pengunjung yang datang juga didominasi oleh warga eropa dan amerika.
Nama asli pantai ini adalah Pantai Plengkung, ada beberapa alasan mengapa pantai ini disebut G-Land seperti :
“G” diambil dari kata “Grajagan” yaitu sebuah teluk yang berada di timur pantai indah ini.
“Green” karena lokasi pantai ini yang berada didekat hutan tropis dimana terdapat banyak pepohonan hijau.
“Great” karena pantai ini memiliki ombak yang sangat menawan.
Alasan lainnya adalah karena bentuk dari pantai ini menyerupai huruf G jika dilihat dari atas.
Sedangkan asal usul dari nama asli pantai ini karena bentuknya yang melengkung, sehingga masyarakat setempat memanggilnya Pantai Plengkung.
Bentuk unik inilah yang menghasilkan ombak setinggi 8 meter diamana ombak tersebut hanya bisa ditemukan di beberapa wilayah saja seperti di Hawai dan Afrika.
Ombak di Pantai Plengkung dibagi menjadi tiga tingkatan, yaitu :
Jika beruntung, dalam waktu tertentu seperti bulan April sampai September kita bisa menemukan ombak setinggi 8 meter dengan panjang sekitar 2 km lho.
Karena kerennya ombak di pantai ini, tak jarang Pantai Plengkung dijadikan sebagai lokasi lomba surfing kelas dunia, salah satunya adalah Da Hui Pro Surfing World Championship seri III.
Namun perlu diingat, ombak besar di Pantai Plengkung tidak bisa setiap saat kita jumpai, ombak besar hanya muncul di bulan-bulan tertentu, puncaknya adalah bulan Agustus, selain bulan-bulan tertentu tersebut ombak di Pantai Plengkung terbilang cukup kecil dan tidak banyak ditemui aktivitas surfing.
Biasanya wisatawan asing yang ada disini datang langsung dari Bali dengan menggunakan speed boat, mereka akan menginap di Surf Camp yang terdapat banyak di kawasan pantai ini.
Selain itu fasilitas di Pantai Plengkung juga terbilang sangat memadai seperti terdapatnya Bungalow, Surf Camp, Bar hingga tempat penyewaan peralatan surfing.
Tapi karena semua fasilitas tersebut dalam bentuk dollar Amerika jadi akan terasa cukup mahal bagi wisatawan domestik, inilah salah satu alasan kenapa hanya sedikit ditemui wisatawan domestik yang sedang berlibur di pantai ini.
Harga Tiket Masuk Pantai Plengkung (HTM):
Harga tiket masuk taman nasional : Rp. 5.000,-
Harga tiket untuk menyebrang ke hutan lindung dan tepi pantai laut selatan Rp. 5.000,-
Akomodasi (Penginapan)
Sudah terdapat banyak penginapan atau bungalow di kawasan pantai, tinggal pilih saja sesuai selera dan budgetmu.
Dari Pos Pancur untuk menuju pantai Plengkung, kita memiliki 2 pilihan, yaitu tracking berjalan kaki menuju Pantai Plengkung dengan jarak tempuh sekitar 9 KM atau bisa juga menyewa kendaraan khusus yang sudah disediakan pengelola Taman Nasional Alas Purwo.
Sedangkan bagi kamu yang ingin menggunakan jalur laut bisa menggunakan Speedboat atau perahu nelayan dari Pantai Grajagan yang letaknya sekitar 40 km selatan Banyuwangi.
Jika kita menggunakan Speedboat, Pantai Plengkung bisa ditempuh hanya sekitar 1 jam saja, sedangkan untuk perahu nelayan kurang lebih 2 jam.
Atau kamu bisa melihat di Google Maps.
Taman Nasional Alas Purwo
keren ya ombaknya. foto : sovrnrepublic
Pantai Plengkung masih termasuk dalam kawasan Taman Nasional Alas Purwo, pantai ini sudah sangat populer dikalangan wisatawan terutama wisatawan mancanegara yang menyukai olahraga surfing, bahkan Pantai Plengkung termasuk dalam daftar spot sufing terbaik di Asia Tenggara lho.
Lokasinya yang strategis karena langsung berhadapan dengan Samudera Hindia menjadikan ombak di Pantai Plengkung atau G-Land sangat menggoda para peselancar.
Pantai ini memang lebih populer dikalangan wisatawan asing daripada wisatawan lokal, pengunjung yang datang juga didominasi oleh warga eropa dan amerika.
Nama asli pantai ini adalah Pantai Plengkung, ada beberapa alasan mengapa pantai ini disebut G-Land seperti :
“G” diambil dari kata “Grajagan” yaitu sebuah teluk yang berada di timur pantai indah ini.
“Green” karena lokasi pantai ini yang berada didekat hutan tropis dimana terdapat banyak pepohonan hijau.
“Great” karena pantai ini memiliki ombak yang sangat menawan.
Alasan lainnya adalah karena bentuk dari pantai ini menyerupai huruf G jika dilihat dari atas.
Sedangkan asal usul dari nama asli pantai ini karena bentuknya yang melengkung, sehingga masyarakat setempat memanggilnya Pantai Plengkung.
Bentuk unik inilah yang menghasilkan ombak setinggi 8 meter diamana ombak tersebut hanya bisa ditemukan di beberapa wilayah saja seperti di Hawai dan Afrika.
berani coba? foto : jakemakigrom
Ombak di Pantai Plengkung dibagi menjadi tiga tingkatan, yaitu :
- Untuk pemula (Many Track Waves) Dengan ketinggian ombak 3-4 m
- Tingkat medium (Speedis Waves) Dengan ketinggian ombak mencapai 5-6m
- Untu pemain profesional (Kong Waves) yang merupakan paling tinggi hingga mencapai 6-8m
Jika beruntung, dalam waktu tertentu seperti bulan April sampai September kita bisa menemukan ombak setinggi 8 meter dengan panjang sekitar 2 km lho.
Karena kerennya ombak di pantai ini, tak jarang Pantai Plengkung dijadikan sebagai lokasi lomba surfing kelas dunia, salah satunya adalah Da Hui Pro Surfing World Championship seri III.
Namun perlu diingat, ombak besar di Pantai Plengkung tidak bisa setiap saat kita jumpai, ombak besar hanya muncul di bulan-bulan tertentu, puncaknya adalah bulan Agustus, selain bulan-bulan tertentu tersebut ombak di Pantai Plengkung terbilang cukup kecil dan tidak banyak ditemui aktivitas surfing.
Biasanya wisatawan asing yang ada disini datang langsung dari Bali dengan menggunakan speed boat, mereka akan menginap di Surf Camp yang terdapat banyak di kawasan pantai ini.
Selain itu fasilitas di Pantai Plengkung juga terbilang sangat memadai seperti terdapatnya Bungalow, Surf Camp, Bar hingga tempat penyewaan peralatan surfing.
Tapi karena semua fasilitas tersebut dalam bentuk dollar Amerika jadi akan terasa cukup mahal bagi wisatawan domestik, inilah salah satu alasan kenapa hanya sedikit ditemui wisatawan domestik yang sedang berlibur di pantai ini.
ini dia pantai G-Land saat surut. foto : rudyanza11
Harga Tiket Masuk Pantai Plengkung (HTM):
Harga tiket masuk taman nasional : Rp. 5.000,-
Harga tiket untuk menyebrang ke hutan lindung dan tepi pantai laut selatan Rp. 5.000,-
Akomodasi (Penginapan)
Sudah terdapat banyak penginapan atau bungalow di kawasan pantai, tinggal pilih saja sesuai selera dan budgetmu.
Rute Menuju Pantai Plengkung
Akses menuju tempat wisata ini bisa dibilang cukup mudah, Jika kamu menggunakan jalur darat bisa memanfaatkan transportasi umum seperti bus dari Banyuwangi menuju Kalipahit, setelah itu bisa menumpang mobil untuk menuju pos pancur (semua kendaraan berhenti di Pos Pancur).Dari Pos Pancur untuk menuju pantai Plengkung, kita memiliki 2 pilihan, yaitu tracking berjalan kaki menuju Pantai Plengkung dengan jarak tempuh sekitar 9 KM atau bisa juga menyewa kendaraan khusus yang sudah disediakan pengelola Taman Nasional Alas Purwo.
Sedangkan bagi kamu yang ingin menggunakan jalur laut bisa menggunakan Speedboat atau perahu nelayan dari Pantai Grajagan yang letaknya sekitar 40 km selatan Banyuwangi.
Jika kita menggunakan Speedboat, Pantai Plengkung bisa ditempuh hanya sekitar 1 jam saja, sedangkan untuk perahu nelayan kurang lebih 2 jam.
Atau kamu bisa melihat di Google Maps.
Lokasi Pantai G-Land:
Pantai Plengkung terletak di Desa Kalipait, Tegaldlimo, Banyuwangi, Jawa Timur.Tips Berlibur Ke Pantai Plengkung :
- Jika kamu hobi surfing, maka kamu wajib mencoba ombak di pantai ini.
- Waktu terbaik untuk berkunjung ke Pantai G-Land adalah pada bulan April – Sepetember karena saat itu ombak sedang besar.
- Karena sebagian besar fasilitas di tempat wisata ini berbentuk dollar, jadi tidak disarankan bagi kamu yang tidak mengerti tentang dollar.
- Jangan membuang sampah sembarangan dan selalu menaati aturan ya.
Wisata Terdekat Dari Pantai Plengkung atau G-Land :
Pantai GrajaganTaman Nasional Alas Purwo
Jangan lupa selalu kunjungi Brobali.com untuk mendapatkan informasi menarik lainnya