Pengalaman Horor Dipeluk Jin Saat Tidur [Berbagi Pengalaman]
Diperbarui jam: 09:27
Dalam Islam, Jin merupakan makhluk halus yang hidup di alam ini, ada yang namanya Jin baik dan jahat, nah Jin yang jahat ini terkadang suka berbuat usil kepada manusia, tak heran jika beberapa orang kadang pernah melihat penampakan atau diganggu dengan cara lain.
Di bawah ini adalah kisah seorang wanita bernama Mawadah Dewi Apriyani yang peenah diganggu jin ketika sedang tidur.
Kisah ini tim Brobali dapatkan dari forum Quora ketika narasumber sedang menjawab sebuah pertanyaan tentang hal-hal menyeramkan yang pernah dialami seseorang.
Cerita ini agak panjang guys, jadi siapkan waktu dan tempat yang nyaman ya agar bisa lebih menghayati. Langsung saja mari kita baca kisanya..
Kejadiannya sore tadi mau warning keseluruh cewek aja, tapi buat yang merasa perlu aja wkwkwk.
Itu kurang lebih story wa sore tadi. Kalo di bilang terseram sih engga, tp lumayan bakal jadi parasit buat cewek yang ga paham.
Jadi emang ada anjuran buat cewek dalam hal tidur berganti pakaian atau mandi, untuk tetap menjaga auratnya.
Gangguan jin atau syaitan itu banyak caranya, mereka melihat apa yang tidak bisa kita lihat. Mereka bisa juga tertarik sama manusia, mangkanya banyak manusia yang merasa di ganggu jin, di senangi jin, atau dicintai oleh jin.
Jadi kronologisnya sore tadi kisaran jam setengah 3 sore abis melakukan tadarus, rasanya mata pegel banget dan ngantuk pengen tidur. Karena emang suka kamar dalam kondisi lampu mati cuma cahaya dari luar jadi suasana kamar ya lumayan redup biar siang.
Lanjut selama tidur ya biasa merasa mimpi, pergi ke suatu tempat. Memang kondisi sebelum tidur saya hanya menggunakan daster cuci kering pakai, wkwk. Ya abis nyaman sih, dirumah ini.
Lanjut ya, setelah terlelap, lama kelamaan saya merasa ada yang mencium area leher. Benar-benar real serasa ada yang nyentuh kulit leher. Ini bukan yang pertama saya mengalami kejadian begini. Sebelumnya juga pernah malam hari ada yang tiba-tiba memeluk saya dari belakang dan mengatur mimpi saya seolah2 saya akrab dan mengobrol dengan dia. Namun saya merasa janggal, jadi biarpun saya tidur otak saya tetap merespon dan sadar bahwa saya tidur dan mimpi, tidak sedang melakukan aktifitas normal.
Jadi jika saya berasa di peluk seperti itu, otak saya langsung menyadarkan kamu tidur, itu bukan manusia. So, saya liat tangannya yang meluk di perut saya, yaaa panjang, kurus, berurat, kuku panjang tajam, pucat biru keabuan. Dan saya menolehkan muka, pergi kamu bukan manusia, dia lalu diam, saya diam menandakan tidak suka, lanjut mencakarnya. Seketika dia menghilang sekejap.
Eh lanjut yang tidur sore tadi, jadi saya merasa ada yang menyentuh leher saya, seketika saya merasa oke fine ada yang datang. Btw, biarpun saya wanita dan di rumah saya mayoritas laki-laki, tetapi mereka keluarga dan tidak pernah melakukan hal-hal di luar batas, jd lagi-lagi otak saya merespon untuk bilang, itu bukan manusia.
Terus, mata saya terbangun seketika, yaa mirip-mirip ketindihanlah, jadi bisa liat sekitar kamar termasuk si jin nya tadi, tapi kali ini ga liat muka hanya tangan karena posisi dia lagi-lagi di belakang dan saya tidak bisa bergerak.
Saya tidak bilang dia bukan manusia, karena memang di waktu sore tadi mungkin karena ilmunya rada kenceng apa gimana, saya reflek aja. Jadi si jinnya begitu saya sadar, maaf tangannya mengarahkan ke dada saya, sebelum menyentuh, saya tangkaplah tangannya.
Saya juga heran padahal posisi saya kesusahan bergerak, namun karena saya sudah berpengalaman di datangin mereka jadi otomatis mengucap kalimat di story tersebut. Eh btw, mereka bisa meniru ayat atau surat yang kita ucapkan kecuali syahadat, dan laillahaillah. Kalo kalimat diatas tidak mempan.
Lanjut saya ucapkan dengan sungguh-sungguh, setelah reflek menyentuh tangannya. Pergelangan tangan yang kalian tahu hanya bisa menekuk ke atas, saya balik ke arah berlawan, alis mematahkan tangannya.
Lagi-lagi tangannya kurus, pucat seperti orang tenggelam, berurat, berkuku panjang. Seketika munculah dihadapan saya 2 orang wanita. Yang saya rasa salah satunya adalah istrinya. Maksud saya istri jin tersebut.
Dari perawakannya, dia terlihat sangat marah, bermuka dan tubuh seperti wanita normal, berbaju hitam, namu di wajahnya mirip-mirip ada campuran hewan, berambut rada kemerahan.
Kata-kata yang dia ucapkan seperti menyalahkan saya. Saya menatap tajam, namun lupa mengucap apa, yang saya ingat hanya ucapannya.
"Setidaknya kami tidak seperti kamu" saya tidak tahu maksudnya apa, namun dia muncul setelah saya mematahkan tangan tadi. Dengan tatapan marah, namun di tahannya.
Yang saya artikan mungkin, saya tidur berangsakan ya alias tidak beraturan, duuuh maaapiin, memang hanya pakai daster yaa, dan siapa yang tau posisi tidur seperti apa, namun untuk menjaga-jaga saya menggunakan celana lagi sekarang.
Setelah itu saya pejamkan mata mengucap kalimat tadi kembali dan saya dapat terbangun.
Kesimpulannya, memang tidak semua wanita di ganggu, beberapa wanita bisa jadi menjadi daya tarik mereka. Tapi percayalah, dikamar mandi, di kamar, mereka ada. Dan gunakan adab yang baik pada saat tidur, berganti baju, dan mandi.
Baca doa dan istighfar yang banyak. Kadang mereka menempel kepada yang di sukai tanpa adanya rasa curiga dari inangnya. Semakin lama menempel semakin susah untuk di lepas.
Mereka pandai mempermainkan mimpi. Jadi ketika merasa mimpi buruk dan tidak mungkin terjadi di dunia nyata, tanamkan itu hanya mimpi. Dan perbanyak berdoa.
Bagaimana ceritanya, cukup horor ya.. Semoga kita dapat menjadikan cerita di ata sebagai pelajaran agar selalu mengawali apapun dengan doa dan bismillah.
Jangan lupa selalu kunjungi Brobali.com untuk mendapatkan informasi menarik lainnya