Ini yang Akan Tubuh Kita Rasakan Jika Terkena Corona [Kisah Tenaga Medis]
Diperbarui jam: 13:19
Kita tahu dunia sedang dilanda virus Covid-19 atau disebut juga dengan nama Corona. Virus ini menyebar melalui sentuhan dan bisa dibilang penyebarannya sangat cepat.
Tahun 2020 menjadi sejarah bahwa pernah terjadi wabah global yang memakan ribuan jiwa di seluruhh dunia. Anehnya, setelah keluar anjuran bahkan larangan untuk keluar rumah, untuk tetap menjaga physical distancing, tapi masih saja banyak orang yang bandel dengan mengabaikan larangan tersebut.
Lalu, bagaimana sih rasasnya terkena virus Corona? Di bawah ini adalah sedikit cerita dari seorang tenaga medis yang meenangani pasien Corona. Cerita ini tim Brobali rangkum dari salah satu forum dimana beliau menceritakan kisahnya.
Saya baru saja pulih. Saya berumur 53 tahun, sehat.
Untuk 9 hari pertama rasanya seperti terkena flu, sedikit demam, malaise umum, dan batuk sedikit, hanya bisa berbaring di kasur tapi tetap terkendali. Virus Corona datang dan pergi, pada beberapa waktu terasa baik-baik saja, tapi saat demam terasa begitu buruk. Tapi tetap, itu tidak terlalu buruk.
Pada hari ke 9–10 pneumonia akan menyerang tubuh anda. Demam semakin parah dan sebagian paru-paru terisi air. Meskipun anda adalah seorang yang sehat dan fit, anda bisa saja mengalami kematian.
Masalahnya adalah level saturasi O2 adalah 90, tapi anda tidak merasakannya. Anda hanya berjuang. Seperti tenggelam, inilah titik paling krusialnya. Dan anda benar-benar sendirian. Tidak ada vaksin. Anda hanya berjuang. Sekarang anda sedang melawan virusnya.
Setelah ini, anda akan sembuh atau mati. Buat taruhan. Saya mengalami demam yang begitu buruk dan batuk keras sekali. Lalu, setelah 14 hari, anda akan merasakan virusnya meninggalkan diri anda. Tiba-tiba anda senang karena anda tahu sudah menang. Lucu memang, saat tahu bahwa indera pengecap anda telah hilang selama beberapa hari
Pertama-tama, anda tidak bisa berjalan jauh, masih bisa tidur nyenyak, tapi anda tahu anda menang. Kondisi anda akan pulih dalam seminggu, dan anda bisa beraktivitas kembali.
Inilah saya sekarang, saya adalah seorang tenaga medis, berada di garis depan pertahanan. saya berpikir bahwa saya terjangkit virus ini dari pasien saya.
Jadi untuk sekarang kita harus mematuhi himbauan Pemerintah untuk tetap berada di rumah saja ya guys. Semoga kita selalu dilindungi dan semoga virus ini cepat hilang agar masyaraakat dapat kembali beraktifitas seperti dulu lagi.
Jangan lupa selalu kunjungi Brobali.com untuk mendapatkan informasi menarik lainnya